Wednesday, October 30, 2013

Peluang Usaha Budidaya Ikan Cupang

Peluang Usaha apapun akan berjalan lebih mudah dan lancar bila kita memiliki ketertarikan yang tinggi pada usaha yang kita lakukan, begitu juga dengan peluang usaha budidaya ikan cupang. Jika anda seorang penggemar atau jadi penghobi ikan hias terutama ikan cupang maka anda dapat dengan mudah meningkatkan hobi anda ini dengan berbisnis ikan cupang.

Modal
Modal yang diperlukan untuk merengkuh Peluang Usaha Budidaya Ikan Cupang tidak terlalu besar, cukup menyediakan areal sekitar 5 meter persegi. Anda cukup menyediakan uang untuk membeli indukan ikan cupang dan pakan ikan. Botol atau wadah kecil juga banyak anda perlukan.

Pemasaran
Pemasaran ikan cupang masih sangat terbuka, anda bisa membuka kios ikan hias yang menjual ikan cupang. selain itu anak anak juga banyak yang menyukai ikan cupang. Untuk itu anda bisa menjualnya di dekat sekolah. Jika anda memang ahli ikan cupang tentu anda sudah tahu ikan cupang berkualitas baik, ikan cupang berkualitas baik sangat banyak di cari para kolektor ikan hias. Soal harga tentu anda tidak akan menjualnya dengan harga Rp 5.000 - Rp 10.000 seperti anda lakukan pada anak-anak tapi bisa mencapai jutaan rupiah apalagi bila memenangkan suatu kontes ikan cupang yang banyak diselenggarakan.

Cara Pelatiham Budidaya Ikan Cupang

Berikut ini saya berikan panduan budidaya ikan cupang yang saya ambil dari blog ikan cupang.

Untuk membudidayakan atau membiakkan ikan cupang hias tidaklah memerlukan lahan yang luas, cukup menyediakan areal sekitar 5 meter persegi. Di Wilayah Jakarta Pusat budidaya ikan cupang ada yang dilakukan di atas dak rumah dan di pekarangan yang relatif sempit, dengan menggunakan wadah bekas ataupun kolam bak semen atau akuarium. Ikan cupang relatif mudah dipelihara dan dibudidayakan karena tidak memerlukan pakan khusus. Pakan ikan untuk benih ikan cupang biasanya digunakan pakan alami berupa kutu air atau daphnia sp, yang dapat ditemukan di selokan yang airnya tergenang. Untuk indukan ikan cupang digunakan pakan dari jentik-jentik nyamuk (cuk). Untuk pertumbuhan anakan ikan bisa diberi kutu air dan diselingi dengan cacing rambut, akan lebih mempercepat pertumbuhan anak ikan.

Wadah Budidaya
Pada umumnya wadah pemeliharaannya adalah bak semen atau akuarium yang ukurannya tidak perlu besar yaitu cukup 1 x 2 m atau akuarium 100 x 40 x 50 cm, sedang wadah perkawinannya lebih kecil dari wadah pembesaran, yang bisa digunakan antara lain : baskom, akuarium kecil atau ember dapat dipakai untuk memijahkan ikan.

Ciri-ciri khusus
Ciri-ciri khas yang dimiliki oleh ikan cupang hias jantan adalah selain warnanya yang indah, siripnya pun panjang dan menyerupai sisir serit, sehingga sering disebut cupang serit. Sedangkan ikan betina warnanya tidak menarik (kusam) dan bentuk siripnya lebih pendek dari ikan jantan.

Ciri ikan jantan untuk dipijahkan :
* Umur ± 4 bulan
* Bentuk badan dan siripnya panjang dan berwarna indah.
* Gerakannya agresif dan lincah.
* Kondisi badan sehat (tidak terjangkit penyakit).

Ciri-ciri ikan betina :
* Umur telah mencapai +- 4 bulan
* Bentuk badan membulat menandakan siap kawin.
* Gerakannya lambat.
* Sirip pendek dan warnanya tidak menarik.
* kondisi badan sehat.

Pemijahan dan perawatan ikan cupang
1. Setelah indukan ikan cupang hias dipersiapkan begitu pula dengan wadahnya maka langkah selanjutnya adalah dilakukan pemijahan :
2. Persiapkan wadah baskom/akuarium kecil dan bersih.
3. Isi wadah dengan air bersih dengan ketinggian 15 - 30 Cm.
4. Masukkan indukan ikan cupang jantan lebih dahulu selama 1 hari.
5. Tutup wadah dengan penutup wadah apa saja.
6. Sehari kemudian (sore hari) indukan betina telah matang telur dimasukan ke dalam wadah pemijahan.
7. Biasanya pada pagi harinya ikan cupang sudah bertelur dan menempel disarang berupa busa yang dipersiapkan oleh indukan jantan.
8. Indukan betina segera dipindahkan dan jantannya dibiarkan untuk merawat telur sampai menetas.

Pembesaran anakan
1. Ketika burayak ikan cupang hias sudah dapat berenang dan sudah habis kuning telurnya, sudah harus disiapkan media yang lebih besar untuk tempat pembesaran.
2. Pindahkan anakan bersama indukan jantannya.
3. Kemudian benih ikan diberi makanan kutu air dan wadah ditutup.
4. Sepuluh hari kemudian anakan ikan dipindahkan ke tempat lain.
5. Dan selanjutnya setiap satu minggu, ikan dipindahkan ke tempat lain untuk lebih cepat tumbuh.

Pasca Panen
Pasca panen yaitu setelah ikan cupang hias mencapai 1 bulan sudah dapat dilakukan pemanenan sekaligus dapat diseleksi atau dipilih. Ikan yang berkualitas baik dan ikan cupang hasil seleksi dipisahkan dengan ditempatkan ke dalam botol-botol tersendiri agar dapat berkembang dengan baik serta menghindari perkelahian. Setelah usia 1,5 sampai 2 bulan ikan cupang hias mulai terlihat keindahannya dan dapat dipasarkan.

Sumber :
http://ukmkecil.com/budidaya-ternak/peluang-usaha-budidaya-ikan-cupang

No comments:

Post a Comment